Sri Kumbang Resto Oase Kuliner dengan Ambience Alam Pedesaan
KLATEN - ngantilalicaraneturu.com
Resto Sri Kumbang berdiri anggun di tepi jalan penghubung Desa Sidowayah, Desa Wunut, dan Desa Janti, menyuguhkan harmoni alam yang menenangkan sebelum kita mencicipi sajian kuliner. Begitu memasuki area pelataran resto, udara segar pegunungan bercampur aroma tanah basah dan dedaunan hijau sekitar Umbul Kemanten langsung menyapa. Suara gemericik mata air dan desir daun bambu yang tertiup angin menciptakan atmosfer syahdu, seolah memanggil pelan untuk menepi, duduk sejenak, dan melongok kehidupan desa yang lestari (11/09/2025).
Bangunan Resto Sri Kumbang dirancang ramah lingkungan, memadukan kayu jati hasil olahan lokal dengan aneka rupa pernak pernik joglo lawasan yang meneduhkan. Siang hari, sinar matahari menari di celah dedaunan, memantulkan siluet pepohonan di lantai terakota. Saat senja tiba, lampu temaram kuning keemasan menambah keintiman ruang makan berkonsep lesehan maupun meja kursi. Desainnya sederhana namun elegan khas teras pedesaan jawa, memberi kesan akrab tanpa kehilangan karakter klasik khas kampung.
Beranjak ke meja, kita disambut piring berisi sambal terasi goreng yang pedasnya menggigit. Rasa asam jeruk limau merangkai irama dengan aroma terasi yang sudah matang sempurna. Setangkup nasi putih hangat menambah kelanggengan momen santap saat bumbu meresap ke tiap butir nasi. Tiap suapan terasa tradisional namun tak meninggalkan sentuhan inovasi, paduan rempah pilihan membangkitkan memori masa kecil serasa di dapur nenek.
Tidak sekadar menjadi ruang makan, Sri Kumbang juga berperan sebagai pusat kuliner terintegrasi. Di bawah satu atap, pengunjung dapat menukik ke warung lesehan untuk menikmati menu berat, menginjak area cafe santai yang menyajikan kopi tubruk, sensasi makan sembari ketjeh bermain air dan berbagai minuman herbal, atau menelusuri kios jajanan pasar dengan kuliner tradisional dan camilan renyah. Gerai souvenir turut melengkapi, menawarkan berbagai snack oleh-oleh dan kerajinan cinderamata khas Klaten. Semua pilihan ini tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga memperkaya pengalaman budaya.
Setiap hidangan di resto Sri Kumbang menonjolkan kearifan lokal. Ikan gurame bakar dibumbui bumbu kuning dengan bawang merah, bawang putih, dan kunyit segar. Olahan daging sate ayam yang dipotong tipis, tersaji dengan bumbu kacang kental, menghadirkan tekstur lembut dan rasa gurih manis yang seimbang. Ayam goreng, sup, salad buah, sayur kangkung, kikil kuah, dan aneka kuliner tradisional, menawarkan kesejukan kala lidah mulai terbakar sambal.
Aneka sayur rumahan dan bakmi Jawa yang khas, nasi goreng rempah, dan berbagai hidangan menu lengkap tersaji, tanpa meninggalkan cita rasa rempah Nusantara. Camilan renyah, dan aneka minuman mengundang tawa ringan saat berkumpul bersama rekan dan kerabat. Kesemuanya melebur dalam satu gigitan. Aneka sambal pendamping menjadi pelengkap yang dapat dipilih sesuai selera, menambah variasi rasa pedas namun segar.
Layanan di restoran ini terbilang memuaskan. Staf dengan cekatan menawarkan aneka menu, ramah menyapa, memenuhi kebutuhan. Pelayanan cepat meski akhir pekan, ketika animo pengunjung memuncak. Pramusaji sangat memahami menu, mampu menjelaskan setiap bahan dan rempah dengan percaya diri. Sigap membantu tamu memilih menu berdasarkan tingkat kepedasan atau preferensi rasa.
Meski ramai, kebersihan area terap terjaga. Meja dan kursi dibersihkan secara berkala, sedangkan area lesehan dilengkapi tikar anyaman bersih dan harum. Toilet berstandar minimalis lengkap dengan air jernih mata air segar, wadah sabun cair, dan cermin besar, memudahkan pengunjung yang datang dari perjalanan jauh untuk menyegarkan diri sebelum atau sesudah bersantap.
Area luar resto menampilkan taman mini lengkap dengan kolam renang anak, lincak bambu dan gazebo. Cocok bagi keluarga maupun pasangan muda yang ingin sekadar bersantai. Anak-anak dapat berlarian, berinteraksi dengan aneka burung lokal, menikmati terapi ikan dan berenang di kolam renang Bagus Tirta serta Umbul Kemanten. Suasana desa yang asri terpancar lewat anyaman bambu di dinding berikut lampu klasik khas jawa, mengundang nostalgia sekaligus ketenangan.
Menu di Resto Sri Kumbang tergolong murah. Seporsi ikan nila bakar atau lele goreng dibanderol dengan harga ramah di kantong, Untuk kopi serta minuman herbal, tersedia aneka varian. Sementara souvenir dan oleh-oleh, juga dihadirkan dengan pilihan terjangkau bagi wisatawan serta penikmat budaya.
Daya tarik Sri Kumbang terletak pada keseimbangan antara keaslian rasa dan pengalaman menyeluruh. Tidak sekadar makan, tetapi meresapi cerita di balik setiap bahan, menghargai tangan-tangan petani lokal, dan menikmati kearifan budaya Klaten. Resto ini menjadi oase bagi mereka yang rindu cita rasa kampung di tengah pesatnya arus modernisasi.
Bagi penyuka fotografi, sudut-sudut Sri Kumbang menawarkan background alami yang instagramable, rak bambu berisi anyaman, pintu kayu berukir, deretan lampion di lorong menuju dapur terbuka. Cahayanya lembut, ideal untuk menangkap momen kebersamaan keluarga atau potret perfilman suasana desa.
Dengan segala kelebihan, suasana alami, menu tradisional yang inovatif, pelayanan prima, Resto Sri Kumbang berhasil menjadi salah satu destinasi kuliner wajib di Klaten. Siapa pun yang merindukan harmoni alam dan kenangan masa kecil, tempat ini adalah titik temu sempurna antara gastronomy dan kearifan lokal.
Rencanakan kunjungan Anda ke Resto Sri Kumbang pada akhir pekan ini. Rasakan sendiri sensasi sambal terasi yang membara, nikmati santai lesehan sambil menatap pepohonan dan bening air Umbul Kemanten, serta pulang dengan penuh kepuasan berikut sematan cerita kuliner yang hangat menjalar di hati. Selamat menikmati perjalanan rasa di Resto Sri Kumbang.
( Fx Winanto / Ipunk )
Artikel ini telah di Kompasiana.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar